Dalam dua-tiga hari terakhir ini ketika sudah bisa punya kesempatan keluar rumah lebih nyaman, akhirnya keluyuran di pasar burung jalan Barito. Pelan pelan saja, bawa mobil dihari libur yg praktis lebih nyaman karena jalanan dikota sepi dan tanpa kemacetan berarti. Disana celingukan cari makanan burung yg dijual kiloan. Makanan murah sebetulnya, gak mahal spt makanan burung kemasan.
Setahun terakhir dirumah ini sudah tidak dipasang lagi sumber pakan buat burung liar yg berterbangan diatas langit rumah. Dulu pakan burung itu sukanya digantung dipohon samping dan depan, atau dekat atap. Rasanya kok sayang jika kebiasaan itu tidak dilanjutkan. Gak rugi juga kok jika burung mau mampir kemari dan melahap pakan biji bijian yg disediakan disatu wadah khusus pakan burung (bird feeder). Jika burung mau mampir kemari, maka itu bagus karena "hadiahnya" rumah ini akan mendapatkan kicauan gratis dari mereka yg ramai berebut makanan disekitar rumah.
BIRDWATCHING ditengah kota Jakarta
Konsep rumah yg dipasang alat bird feeder lazim dijalankan oleh pendudukdibeberapa negara. Entah ya kalo disini, mungkin gak populer amat karena orang kita lebih suka memelihara burung dalam sangkar, entah itu burung hasil tangkaran atau burung liar yg ditangkap. Kita memang gak terbiasa dengan kultur memberi makan burung liar dialam lepas memakai alat bird feeder. Cara memakai bird feeder ini sederhana saja. Pakan burung itu diletakan dalam satu housing khusus yg menampung biji bijian makanan alaminya dalam sebuah tabung memanjang atau kotak persegi yg didasarnya ada lubang kecil, semuanya ditampung dalam mangkok kecil. Pakan biji yg dimakan oleh belasan burung didalam mangkok akan berkurang bertahap, dan ketika habis maka otomatis cadangan pakan didalam tabung diatasnya akan terdesak turun kebawah keluar dari lubang itu lagi, dan mangkok akan terisi pakan lagi dengan sendirinya. Kerjanya memang otomatis. Tidak perlu repot ditekan ini itu dengan tombol buka tutup.
Wadah pakan ayam murah meriah |
Pakai binokuler untuk birdwatching.
Asiknya memasang alat bird feeder bukan cuma mendengar kicauan burung, tapi juga membuat kita bisa memotret aktifitas burung dengan lebih intense, sangat dekat dan cukup dari balik gorden jendela saja. Nah ini memang bagian yg paling mengasikan. Buat yg suka motret, memotret satwa burung akan memberikan satu kegiatan yg menyenangkan. Burung bukan binatang yg mudah difoto, dan ketika berhasil bagus maka rasa senangnya bisa selangit.
Pertama, burung biasanya bentuknya kecil, hanya sekepalan manusia dewasa atau lebih kecil dari itu. Jadi memotret ini secara fakta gak bisa dilakukan dalam jarak 20m (burung takut lihat manusia), malahan bisa 100m lebih, ini artinya butuh kekuatan lensa tele diatas 500mm (dan harga lensa ini luarbiasa mahalnya kan). Nah dengan memasang bird feeder diposisi yg paling tepat yakni dekat jendela yg ditutupi gorden/ atau dikasih lapisan kaca film satu arah spt dikaca mobil, maka kita bisa dengan santai mengamati keriuhan burung makan disana tanpa mereka sadari dalam jarak yg sangat dekat yakni 10 m an saja. Artinya dengan jarak segitu, maka kita akan mendapatkan foto burung yg lumayan besar dalam frame. Pakai kamera poket juga bisa tuh.
Kedua. Burung adalah hewan yg sangat lincah. Luar biasa lincah. Kesabaran menunggu burung dan memainkan focus ketika membidik mereka, akan melatih instink jemari kita memainkan focus. Jika kalian serius suka foto, maka kalian harus mencoba memotret burung. Sungguh, sangat sulit memotret mereka. Gerakannya lincah, tubuhnya sangat kecil, lompat lompat terus, lalu pemakaian tele yg super jauh (ruang ketajaman sangat sempit), maka semua itu memang membutuhkan latihan terus menerus menghadapi gerakan hewan liar. Fotografer yg jago adalah mereka yg punya kecepatan reaksi yg baik, termasuk soal focusingnya. Dan tanpa latihan, maka gak bakalan bisa sampai kapanpun.
Satu yg disayangkan, bahwa mencari bird feeder dijual ditoko bebas termasuk susah. Dulu masih ada yg jual, skr kok hilang sama sekali. Di pets shop juga gak ada yg jual ini diwilayah jaksel, entah ya jika di Jakpus sana. Jika mau memasang ini bisa memakai alat pakan ternak ayam yg dijual disemua toko penjual makanan burung. Bentuknya tabung bulat putih susu dan mangkok bawahnya merah. Nah itu bisa dipakai buat memberi makan burung liar dengan cara digantungkan dibeberapa lokasi. Saya sendiri bermimpi, Gubernur DKI dan pamongnya mendorong tiap RT di Jakarta mau menggantungkan bird feeder minimal satu buah untuk pakan dan satu lagi untuk minum dirumah masing masing, shg populasi burung kian marak dikota ini. Sayang cuma mimpi, pemkot kurang antusias dengan ide "lingkungan hijau", lebih asik berkutat dengan infrastruktur raksasa lainnya. *** hsgautama.blogspot.com
Semua foto burung disini difoto dihalaman rumah saja, jangan membayangkan ini jauh dipedesaan atau gunung terpencil, ini ada dipusat keriuhan jakarta sejarak pandangan mata halaman rumah kami
http://hsgautama.blogspot.co.id/2012/12/bird-feeder-murah-meriah-pakai-roti.html
http://hsgautama.blogspot.co.id/2016/03/memasang-sarang-burung-agar-mereka.html
http://hsgautama.blogspot.com/search/label/A-SALE
posting yang menarik...
ReplyDeletesaya juga dah mulai pasang bird-feeder di belakang rumah mas..
burung gereja yang datang, kalo pagi ma sore hari.. ribut sekali... :)
aku biasa kasih jagung giling, beras putih, beras merah, makanan burung perkutut atau kenari...
satu botol air mineral 600 ml biasanya habis dalam 3-4 hari, tergantung cuaca.. :)
Mantaaap mas. Beras disiram saja diatap genteng, atau puur. Selama sebulan dibegitukan pada jam yg sama. Lama lama mereka tahu bahwa cari makan disana. Saya juga begitu.
ReplyDeleteSaya senagaj menebar makanan diseberang jendela rumah utama, jadi bisa diamati dari jendela yg gak jauh amat. Kadang saya fotoin seperti diatas ini. Buat hiburan, apalagi pas datang burung burung eksotis senang bukan main (bukan jenis sparrow)
mampir ini krn cari ide bikin bird feeder. wadah pakan ayam boleh juga tuh.. besok cari dah :D thx n keep blogging
ReplyDeleteThanks bro, semoga dilingkungan rumah kalian makin banyak burung dengan adanya alat ini
DeleteBisa beli di mana ya bird feeder yg cantik2? Lama cari belum dapet2 nihh
ReplyDeletePasar burung buatan lokal dari kayu banyak kok
Delete