Baca Rules Sisi Kiri Dengan Cermat

Baca Rules Sisi Kiri Dengan Cermat

Saturday, October 13, 2012

Review lensa murmer Canon EF 50mm f/1.8 II



Lensa DSLR Canon termurah saat ini dipasaran adalah barang satu ini.
Makanya, dia disebut sebagai: lensa Canon sejuta umat.
Harga jualnya: Rp. 750 ribu. Dijamin, ini adalah lensa resmi Canon termurah dipasaran saat ini.
Atas kebaikan hati kolega junior "Yunus idol" saya diberi pinjaman lensa ini buat dijajal selama beberapa hari, dan inilah hasil review Canon EF 50mm f/1.8 II .

Mencari lensa dengan harga murah tapi memberi hasil lumayan bagus termasuk susah. Market sudah terlanjur mempunyai pakem yg sudah kadung terbentuk selama 100 tahun lebih usia fotografi yakni: lensa mahal itu yg terbaik. Jaman fotografi dikuasai celluloid, mmg lensa bermutu adalah segalanya. Namun ketika masuk era fotografi digital, perubahan persepsi itu mulai bergeser. Diera ini, lensa bermutu bukanlah segalanya membuat foto istimewa, tapi ditentukan juga oleh kualitas kameranya (besar megapixel nya dll).

Sekarang, apa hebatnya pakai 50mm fixed lens?
Buat kebanyakan foografer amatiran dijaman ini, mereka sudah terlanjur dimanjakan dengan lensa zoom. Sekali beli kamera paketan dengan lensanya, maka mereka membeli kamera plus dengan lensa super wide zoom. Jadi, wajar jika lensa 50mm tidak begitu akrab dengan anak jaman ini.

Mari lihat kebelakang ditahun 60an, saat itu lensa fotografi dikuasai oleh 50mm atau 35mm. Dimasa dulu, kedua jenis lensa ini adalah keharusan dan menjadi standar fotografer dimana mana. Kamera SLR sampai range finder sekelas LEICA memakai kedua jenis lensa tsb dan menjadi alat harian dipakai motret. Wajar jika fotografer tua, atau pernah hidup dijaman itu, mendewakan fungsi lensa 50mm. Jika background historis ini tidak dipahami, maka tentu saja gak bakalan nyambung fotografer muda jaman skr ketika melirik lensa 50mm dengan pandangan "menghina", alias lensa ini tidak dianggap penting sama sekali. Ini dilihat dari sisi historisnya lho ya.

Lensa 50mm sering disebut sebagai lensa yg sama sebangun dengan cara mata manusia mellihat obyeknya. Lensa 50mm adalah imitasi dari sight degrees mata manusia. Karena itu, 50mm banyak dipakai oleh fotografer yg mengutamakan presisi bentuk, garis, dari obyek fotonya. Jika dibandingkan dengan lensa wide yg cenderung "merusak" bentuk asli obyeknya akibat distorsi dll, maka lensa 50mm tidak membuat "kerusakan visual" yg berarti disana baik itu anatomi tubuh manusia, bentuk garis arsitektur, dll. Karena keistimewaan ini jugalah yg membuat 50mm kerap dipakai untuk membuat "foto potrait" distudio indoor atau candid dilapangan. Jadi, jika kalian jalan jalan kekota tua ingin membuat candid atau potrait foto narsisan, cobalah bawa lensa ini. Dengan bukaan f/stop dikisaran 1,8 maka akan didapat blured latar belakang yg sangat mengesankan, spt foto2 dibawah ini. Lensa fixed (non zoom) tetap tidak terkalahkan membuat efek blured karena pemakaian F/stop sampai 1,8 spt ini. Makanya lensa spt ini disukai sebagai lensa yg perlu ada disaku tiap org maniak fotografi.


Ada pertanyaan, bagaimana bisa produsen membuat lensa semurah ini? Lalu kenapa ada lensa yg sama sama 50mm dengan F/1,8 tapi harganya kok 3x lipat lebih mahal? Apa yg membuat harganya beda?

Resep harga murah biasanya dibuat produsen dengan cara klasik yakni menurunkan mutu bahan produknya, al:
1) Casingnya dibuat dari bahan murah yakni plastik
2) Komponen didalam lensa spt ulir dll dibuat dari plastik murah.Ini membuat cepat aus dan rusak jika dipakai kerja keras.
3) Mutu coarse material dasar jenis kacanya diturunkan spek nya.
4) Coating lensa diturunkan menjadi 1x saja, bukan double layer coating.
5) Mengurangi grouping lensa menjadi lebih simple.
6) Kemasan kotaknya dibuat simple spy menekan cost.


Kesimpulan test pemakaian:
Lensa ini tidak jelek amat. Dia bagaimanapun mengisi gap penting buat entry level user untuk mau mencoba lensa 50mm dengan harga masuk akal. Tapi jika dikatakan sempurna memenuhi kriteria pro, yaa gak juga. Dalam beberapa kali pemotretan dicoba beberapa metode misal bagaimana hasilnya melawan cahaya terang, apakah pecah, bagaimana warnanya, bagaimana ketajamannya, apakah keluar fringe yg mencolok. Hasil cropping ekstrem pun dilihat baik baik apakah membuat cacat mencolok dihasil akhirnya.
Lensa ini tidak membuat kepekatan tonal warna yg baik dan mempunyai isue penting di sharpness, rasanya inilah kelemahan dia yg mencolok sekalipun tidak dikatakan super jelek amat. Hasilnya cenderung mentah tone warnanya. Jika setting color dikamera dikasih normal saja, maka hasil warnanya mentah, tidak padat. Tapi jika dimenu kamera dioprek sesuai kemauan user, ini bisa membantu keluarnya warna padat dan hangat (dibawah ini ada foto memakai setting standar, dan ada yg sdh diatur dimenu kamera). Nah soal kepekatan tone nya yg tidak bagus dan kelemahan di sharpness itu, bisa diakalin dengan postpro yg memadai. Ini kan jaman digital, maka dioprek dipostpro adalah penting untuk membantu tampilan (lihat foto setelah kotak merah dibawah ini, semua itu hasil postpro).

http://hsgautama.blogspot.com/search/label/A-SALE




























Nilai Plus:
* Harganya murah. What else?
* Bukaannya sangat bagus di F/1,8 okeee bangetlah, bisa buat background super blured!
* Dimensinya lumayan bantet. Sangat nyaman dipakai travelling, hemat tempat.


Nilai Minus:
* Bodi dari plastik yg lemah. Mudah pecah jika kebentur.
* Beberapa teman bilang, jika kepanasan terlalu ekstrem akan bermasalah. Bahkan dikatakan oleh teman "bisa meleleh". Mungkin ini ekspresi berlebihan menunjukan plastik casingnya gak tahan panas ekstrem, tapi jika meleleh beneran kok sulit dinalar ya?
* Jarak minimum focusing nya lumayan jauh yakni satu rentang tangan. Gak asik buat motret barang kecil dipegang dalam genggaman tangan. Saya berharap minimum, focusing nya sekitar 35cm baru dikatakan nyaman, ternyata engga.
* Sayang ini gak disertakan kemampuan untuk macro shot.
* Kepekatan warnanya mentah banget, butuh effort extra di postpro.
* Sulit mengendalikan ketajaman di bukaan besar, sharpness focus hanya ditengah sdg lainnya blured.
* Kecepatan auto focusnya tidak bagus amat.


http://www.dpreview.com/lensreviews/canon_50_1p8_ii_c16/page5.asp
http://www.photozone.de/canon-eos/160-canon-ef-50mm-f18-ii-test-report--review

Contoh warna mentah kebangetan :



1 comment:

PERHATIAN :::::::::::
* Komentar DI MODERASI oleh admin dengan persetujuan.
* Komentar HANYA soal isi blog ini saja. Promo dilarang disini, maaf.
* Jika kalian penipu online, fake onlineshop jangan harap bisa posting disini. Blog ini tidak dipakai buat numpang aksi penipuan oleh pihak lain. Carilah makan halal sana dan jangan menipu.
* NO offensive item, NO haters gak jelas, NO kekerasan, NO SARA, NO Sex item whatsoeva, NO Judi online, NO drugs, NO Alcohol, NO praktek dukun mistik dan pesugihan.

Pedagang Antik dan Barang Jadoel

10 Tahun Dagang Online

10 Tahun Dagang Online

Join Grup Pemancing Fesbuk "Pasarikan", klik foto banner

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...