Membersihkan rantai sepeda

Rantai adalah salah satu komponen vital disepeda karena gara gara barang inilah maka sepeda bisa menggelinding. Lucunya, biarpun vital, justru rantai adalah item yg paling sering diabaikan dari perhatian usernya. Pendek kata, sekali pasang lalu lupakan. Karena itu, banyak yg beranggapan sekali pasang rantai maka dipakai seumur hidup sampai putus. Padahal seharusnya tidak begitu.

Rantai enaknya sih dibersihkan paling tidak setiap sebulan sekali apabila dipakai tiap hari sepedanya. Atau jika main kasar di trek XC, sehabis itu harus dibersihkan dengan semprotan jetspray supaya lumpur dan tanah lepas semua dari sana. Setelah dibersihkan dan disabun, rantai kembali diberi pelumas. Lumpur dan kotoran bisa membuat karat, dan karat membuat daya tahan rantai akibat betotan kayuhan kaki menjadi rapuh.

Karena posisi rantai letaknya dibawah, sdh tentu dia akan mudah sekali kotor. Apalagi pelumas rantai biasanya membuat jadi lengket, dan inilah yg membuat kotoran mudah sekali melekat. Warna kotoran itu hitam dan lengket.
Untuk pemakai sepeda perempuan yg memakai rok panjang, rantai akan membuat roknya akan penuh dengan bekas kehitaman disana sini. Itu karena kotornya rantai akibat tidak pernah dibersihkan sekian lama.  Dan sekali lagi, kotoran yg menumpuk itu akan membuat karat yg didiamkan sekian lama sampai akhirnya rantai sepeda tau tau putus dengan sendirinya ketika digowes.

Membersihkan rantai bukan masalah rumit. Asal tangan mau kotor, maka dengan mudah rantai akan bersih lagi setelah disikat, disabun, lalu diberi pelumasan lagi. Jika tidak mau repot tangan belepotan, dijual pula beberapa alat praktis pembersih rantai dibeberapa toko sepeda, siapapun bisa memakai alat ini.  *** hsgautama.blogspot.com

http://hsgautama.blogspot.com/search/label/A-SALE