App Ini Akan Memberitahu Pesawat Kita Sedang Melewati Daratan Apa Saja
Jika kita pernah duduk didalam kabin pesawat dan melihat keluar jendela, sedangkan dibawah tampak daratan dengan gunung lembahnya, kita sering bertanya ini daerah apa namanya, dan apa saja yang menarik ada disana.
Kini ada app khusus yang akan menjelaskan kita melewati daerah apa, dan apa saja yang ada didaratan dibawah pesawat yang kita tumpangi. Minimal, ini membunuh bosan, dan sarana edukasi yang baik.
Sekarang, saat posting foto di Instagram foto dari luar jendela pesawat, kita dapat memberi tahu follower kita, apa saja yang sebenarnya kita lihat dibawah pesawat.
Pada hari yang cerah, pemandangan dari jendela pesawat dapat menjadi pemandangan yang menarik. Kita dapat melihat deretan gunung menembus awan, dan melihat sungai mengalir deras di bawah pesawat. Terkadang, kita sama sekali tidak melihat apa-apa, tapi seluruh kota dan lanskap terbentang didaratan.
Berkat Shane Loeffler yang ingin tahu situs dan fitur apa yang dia lewati saat penerbangan dari rumahnya menuju ke Minnesota suatu hari nanti, sekarang tersedia sebuah aplikasi untuk memberi tahu kita dengan tepat apa yang dilihat dari jendela pesawat.
Menurut Smithsonian.com, Loeffler awalnya seorang mahasiswa geologi di University of Minnesota di Duluth mendapat hibah untuk mengubah konsep tersebut menjadi sebuah aplikasi bernama “Flyover Country” (sekarang tersedia untuk diunduh dari Google Play Dan App Store).
Penumpang pesawat menggunakan app ini untuk merencanakan jalur penerbangannya (seperti Loeffler terbang dari Inggris ke Minnesota, misalnya), dan GPS ponsel menyediakan lokasi dan ketinggian saat ini, membantu aplikasi untuk menentukan dengan tepat di mana pesawat berada di dunia ini dan fitur apa yang digunakan melihat dari ketinggian 35.000 kaki.
Aplikasi ini menggunakan artikel, peta, dan data cache untuk mengetahui rincian tentang rute unik user. Dengan kata lain, kita tidak perlu membeli wifi dalam penerbangan mahal untuk menggunakan Flyover Country. Turis yang memakai ini juga bisa menggunakan aplikasi ini di jalan raya, atau untuk perjalanan trekking kedesa yang sepi.
Salah satu co-developer Loeffler yakni Amy Myrbo, berharap bisa menambahkan fakta meteorologi dan astronomi untuk membuat penerbangan malam dan hari berawan semakin kaya dengan informasi.
Sejujurnya, aplikasi dalam keadaan saat ini bukanlah program yang paling intuitif atau menarik. Tapi dengan beberapa tweak, bisa jadi cara edukasi yang bermanfaat, menghibur, dan (paling utama) untuk menghabiskan waktu perjalanan di udara. *** hsgautama.blogspot.com
Jika kita pernah duduk didalam kabin pesawat dan melihat keluar jendela, sedangkan dibawah tampak daratan dengan gunung lembahnya, kita sering bertanya ini daerah apa namanya, dan apa saja yang menarik ada disana.
Kini ada app khusus yang akan menjelaskan kita melewati daerah apa, dan apa saja yang ada didaratan dibawah pesawat yang kita tumpangi. Minimal, ini membunuh bosan, dan sarana edukasi yang baik.
Sekarang, saat posting foto di Instagram foto dari luar jendela pesawat, kita dapat memberi tahu follower kita, apa saja yang sebenarnya kita lihat dibawah pesawat.
Pada hari yang cerah, pemandangan dari jendela pesawat dapat menjadi pemandangan yang menarik. Kita dapat melihat deretan gunung menembus awan, dan melihat sungai mengalir deras di bawah pesawat. Terkadang, kita sama sekali tidak melihat apa-apa, tapi seluruh kota dan lanskap terbentang didaratan.
Berkat Shane Loeffler yang ingin tahu situs dan fitur apa yang dia lewati saat penerbangan dari rumahnya menuju ke Minnesota suatu hari nanti, sekarang tersedia sebuah aplikasi untuk memberi tahu kita dengan tepat apa yang dilihat dari jendela pesawat.
Menurut Smithsonian.com, Loeffler awalnya seorang mahasiswa geologi di University of Minnesota di Duluth mendapat hibah untuk mengubah konsep tersebut menjadi sebuah aplikasi bernama “Flyover Country” (sekarang tersedia untuk diunduh dari Google Play Dan App Store).
Penumpang pesawat menggunakan app ini untuk merencanakan jalur penerbangannya (seperti Loeffler terbang dari Inggris ke Minnesota, misalnya), dan GPS ponsel menyediakan lokasi dan ketinggian saat ini, membantu aplikasi untuk menentukan dengan tepat di mana pesawat berada di dunia ini dan fitur apa yang digunakan melihat dari ketinggian 35.000 kaki.
Aplikasi ini menggunakan artikel, peta, dan data cache untuk mengetahui rincian tentang rute unik user. Dengan kata lain, kita tidak perlu membeli wifi dalam penerbangan mahal untuk menggunakan Flyover Country. Turis yang memakai ini juga bisa menggunakan aplikasi ini di jalan raya, atau untuk perjalanan trekking kedesa yang sepi.
Salah satu co-developer Loeffler yakni Amy Myrbo, berharap bisa menambahkan fakta meteorologi dan astronomi untuk membuat penerbangan malam dan hari berawan semakin kaya dengan informasi.
Sejujurnya, aplikasi dalam keadaan saat ini bukanlah program yang paling intuitif atau menarik. Tapi dengan beberapa tweak, bisa jadi cara edukasi yang bermanfaat, menghibur, dan (paling utama) untuk menghabiskan waktu perjalanan di udara. *** hsgautama.blogspot.com
No comments:
Post a Comment
PERHATIAN :::::::::::
* Komentar DI MODERASI oleh admin dengan persetujuan.
* Komentar HANYA soal isi blog ini saja. Promo dilarang disini, maaf.
* Jika kalian penipu online, fake onlineshop jangan harap bisa posting disini. Blog ini tidak dipakai buat numpang aksi penipuan oleh pihak lain. Carilah makan halal sana dan jangan menipu.
* NO offensive item, NO haters gak jelas, NO kekerasan, NO SARA, NO Sex item whatsoeva, NO Judi online, NO drugs, NO Alcohol, NO praktek dukun mistik dan pesugihan.