Baca Rules Sisi Kiri Dengan Cermat

Baca Rules Sisi Kiri Dengan Cermat

Monday, August 13, 2012

Review Singkat Kenapa Sepeda Lipat Adalah Pilihan Terbaik Dimiliki


Jika kalian tidak terlatih baik naik sepeda, dan ingin mencoba ikutan funbike sejauh 15 km, mending pakai sepeda lipat saja. Nasehat ini ada benarnya. Paling tidak jika nekat mencoba ikut funbike lantas ditengah perjalanan engga kuat lagi mengayuh, sepeda ini bisa dilipat dengan cepat. Kemudian,  angkat tangan kalian setinggi dada dengan telunjuk berdiri dan setop satu taksi yg melintas, masukan sepeda kebagasi belakang, maka kalian akan dibawa kembali kerumah dengan cepat. Mudah,  no pain.

Sepeda lipat atau folding bike, bukan satu produk anyar. Paling tidak sepeda model ini sudah dikenal sejak era 80 an. Saya sendiri mengenal sepeda lipat ditahun segitu (sekitar SD-SMP) dari tetangga sebelah rumah yang mendapat hadiah dari Ayahnya setelah pulang lawatan tugas dari luar negeri. Bikin iri dan ngiler, tapi apa daya di Jakarta tidak ada barang itu, dan harganya ampun mahalnya.

Desain sepeda dan konsep “melipat” tersebut nyaris tidak mempunyai perubahan besar dari jaman dulu hingga sekarang. Namun tercatat bahwa ada perbedaan desain antara geser dan tekuk. Di era 80 an, desain sepeda lipat terlihat memakai konsep geser (setang, dan batang tengah), sedangkan sepeda lipat modern jaman kini lebih suka dengan ide lipatan (di setang, dan batang tengah).

Perubahan lainnya tentu saja adalah bahan baku material sepeda. Sepeda lipat jaman jadoel memakai bahan besi atau paling tidak hi-ten steel, sedangkan dijaman sekarang perubahan material beralih menjadi alumunium atau chromolly yang menjanjikan bobot lebih ringan dan kuat (ada yg memakai material magnesium).  Perbedaan lain, tentu saja folding bike modern memakai transmisi hingga 7 speed lebih, baik itu memakai teknologi internal hub atau diletakan dengan anting gantung diluar. Teknologi transmisi gigi inilah yg membuat sepeda lipat modern lebih nyaman digenjot dengkul dan fleksibel dipakai melibas jalanan.

Banyak pertanyaan ragu ketika melihat dan mencoba folding bike. Sekilas, memang banyak yg tidak percaya soal faktor kekuatan dibanding “a real bike”. Karena itu, tidak aneh jika folding bike untuk kelas “commuter bike” alias sepeda yg dipakai hanya untuk melewati jalan aspal halus, lebih laku terjual dibanding folding bike dikelas MTB nya (untuk offroad). Disini, masyarakat kita lebih suka membeli “real MTB” utuh dengan alasan satu sepeda ini bisa dipakai untuk semua medan, dan rentang harganya sangat panjang (sesuai dengan budget masing masing). Folding bike tetap dianggap sepeda sampingan, artinya jika memang ada kelebihan duit baru beli ini. Keunggulannya mmg  lebih mencolok sebagai “sepeda kota” atau commuter bike (suka gak suka memang begitu image nya). Tampaknya minat calon pembeli belum sampai pada taraf misal membeli sepeda ini karena nilai plus dari sebuah folding bike entah itu dikelas commuter nya dan juga kelas MTB nya.

http://hsgautama.blogspot.com/search/label/A-SALE




























Lantas apa nilai plus dari sebuah folding bike? Jika dibuat daftarnya, maka keuntungan punya folding bike al:
Sepeda ini cocok dipakai oleh pemula yang coba coba naik sepeda. Jika tidak kuat karena keram otot, sepeda bisa dilipat dan menyetop taksi.
Pemula yg badannya over weight ingin berolahraga sepeda tapi takut gak kuat ditengah jalan, bisa memakai ini dengan alasan bisa mudah dimasukan kedalam bis atau taksi.
Kelompok wanita cocok pakai ini karena posisi batang tengah sepeda yg amat rendah shg memudahkan kaki berpindah.
Sepeda lipat efisien disimpan dibagasi taksi, mobil, bahkan mudah dinaikan bajaj, busway, kereta api, pesawat. Dia adalah sepeda  paling efisien dibawa berpergian. Cocok untuk dibawa dalam jarak pendek antar blok gedung dikota, bahkan antar pulau naik pesawat.
Sepeda lipat tidak butuh tempat parkir buat pekerja kantoran, mudah diangkut masuk kedalam lift dan bisa disimpan dibawah meja kerja.
Sepeda lipat cocok dibawa pergi oleh satu keluarga kecil yg berlibur bersama naik mobil van. Bapak dan Ibunya pakai folding bike, lalu kedua anaknya pakai sepeda anak anak yg kecil.



Nilai minus sepeda lipat ada juga, al:
Sepeda lipat dg transmisi 7 speed rata rata harganya mahal, apalagi buatan eropa dan amerika.  Jika mau ekonomis bisa mencoba sepeda Taiwan dan Cina.
Sepeda lipat commuter bike terbatas hanya nyaman dipakai dijalan mulus.
Buat yg terbiasa pakai sepeda MTB, harus sadar merubah habit nya dengan tidak asal tabrak lubang dijalan, atau polisi tidur. Rata rata sepeda lipat tanpa shock depan, jadi rasa hentakan kerasa begitu menyentak jika ban masuk kelubang.



Beberapa merk folding bike populer dipasaran (eropa dan amerika):
Dahon
Brompton
Airframe
Airnimal
Bike Friday
Birdy
Dawes
Giant
Mezzo
Mobiky
Moulton
Pacific Reach
Pashley
Sinclair A Bike
Xootr
Hummer


Sepeda lipat non eropa atau amerika, bikinan Indonesia atau Cina-Taiwan:
Polygon di Rodalink (tanpa transmisi)

United Bike
Strida Mark 3
Merc
Gekko


Links bagus ttg sepeda lipat yg ada dipasaran:
http://www.dahon.com/intl/folding-bicycles-intl-models.htm
http://www.foldsoc.co.uk/tests.html
http://www.foldingbikes.co.uk/
http://www.alibaba.com/showroom/Folding_Bike/9.html
http://svdshop.multiply.com/


**** hsgautama.blogspot.com

Another funny design about folding bike, like this one:


No comments:

Post a Comment

PERHATIAN :::::::::::
* Komentar DI MODERASI oleh admin dengan persetujuan.
* Komentar HANYA soal isi blog ini saja. Promo dilarang disini, maaf.
* Jika kalian penipu online, fake onlineshop jangan harap bisa posting disini. Blog ini tidak dipakai buat numpang aksi penipuan oleh pihak lain. Carilah makan halal sana dan jangan menipu.
* NO offensive item, NO haters gak jelas, NO kekerasan, NO SARA, NO Sex item whatsoeva, NO Judi online, NO drugs, NO Alcohol, NO praktek dukun mistik dan pesugihan.

Pedagang Antik dan Barang Jadoel

10 Tahun Dagang Online

10 Tahun Dagang Online

Join Grup Pemancing Fesbuk "Pasarikan", klik foto banner

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...