SOLD YEMA Yachting Graf quartz LNIB

SOLD
Jam YEMA Yachting Graf

Kondisi barang LNIB, hanya saja ada minor scracth di butt nya mungkin akibat buka battere tapi tipis saja kok, diduga ini stok lama etalase.

Info yang saya dapat barang ini sebetulnya NOS . Selebihnya fisik casing dll barang ini benar benar LNIB, cakep dan sangat sangat bagus. Ketika menerima barang ini saya sempat ternganga, banyak ingatan soal brand ini dan terpana krn kondisinya sama plek seperti dijual dietase dulunya

YEMA adalah brand jam yang keluar di tahun 90 an (diedarkan di Jakarta dll). Dulu dia adalah perusahaan Perancis, semacam private label jika gak salah ingat,  yg dicaplok oleh Seiko. Karena itu YEMA dijual dietalase SEIKO dan showroom resmi mereka. Diluar showroom Seiko, produk YEMA bisa dilihat ditempat mall mahal spt Galaeria Matahari  Saya sempat punya dua YEMA dijaman itu. Belinya di Seiko Blok M. Jadi kalo masuk dari pintu depannya, setelah lewat tangga kita jalan terus mentok dibagian belakang showroom, disanalah diletakan produk YEMA berderet deret (sekarang posisi disitu dekat dengan cashier). Bukan produk jelek, hanya saja tidak banyak yang tahu apa itu YEMA dijaman ini. Seiko mau mencaplok perusahaan itu tentu saja karena YEMA mmg beken di Perancis kok, il est à l'origine la France a fait, it's FRANCE made, hanya saja dinegara ini dia tidak dikenal amat makanya banyak yg nyangka ini barang jelek, maklumlah orang kita kan gitu gak paham tapi komentarnya banyak kesana sini hehehe.  Jenis ini saya dapatkan asli seperti barunya, mengesankan, talinya masih asli semua, buckle nya juga asli. Kelamaan disimpan kayaknya barang ini.

HARGA: Rp 875.000

Link tulisan lain soal Yema Ladies disini.

Yema is a watchmaking company in Besançon, France. They claim that their watches "stand out from the rest by virtue of their specific design and technological characteristics".
Founded in 1948 in Besançon (Doubs) by Henry Louis Belmont, the company distinguished itself in the very beginning by creating the first automatic chronometers manufactured entirely in France, and became famous for the technical qualities and sports characteristics of its watches.
Having been owned by Seiko Watch Corporation of Japan since 1988, the company recently returned to French hands via a buyout by Louis Eric Beckensteiner. As a result, a transition is occurring as of September, 2005. The new Chairman has set a target for watch sales of 50,000 in 2005 and 100,000 pieces with a turnover of 10 million euros in 2008.