Baca Rules Sisi Kiri Dengan Cermat

Baca Rules Sisi Kiri Dengan Cermat

Thursday, September 6, 2012

Weekend Project, jadi tukang diakhir pekan 16 Agustus


Hari Sabtu Minggu adalah hari yg menyenangkan.
Jika tidak keluar rumah, maka bisa mengerjakan pekerjaan rumah dan membuat satu dua proyek simpel disekitar rumah.

Proyek pertama, membetulkan laci (dilemari cungkil kerang dari Lombok). Lemari ini menarik secara estetika, tapi satu dua ada kelemahan yakni soal kerapihan dan quality controll ketika dibuat oleh pengrajinnya. Wajar jika ada sisi jeleknya. Salah satunya ada yg kenop handle copot melulu. `Pengerjaan pakunya buruk. Kedua, ada laci yg pemotongannya tidak tepat shg membuat laci terbuka, ada celah diantara sambungannya. Pengerjaannya gampang, cuma dihaluskan dengan sander, dipaskan, lalu dipaku lagi dan dikasih lem. Terakhir, keempat sisinya di pres dengan benar memakai clamping siku selama dua jam agar didapat hasil yg sangat kuat dan pas.


























http://hsgautama.blogspot.com/search/label/A-SALE

Proyek kedua adalah membersihkan karat dan gompil (blade chiping) di kedua golok dirumah. Gak susah, apalagi ini cuma golok kebun biasa yg gak butuh perawatan sulit ketika dihilangkan karatnya.  Golok pertama, adalah golok paling tua dan paling awet ikut dirumah ini. Didapatkan sekitar tahun 88 an dari alm Pak Iya, salah satu penduduk desa dikaki gunung Salak, Jabar. Bisa dibilang, ini golok andelan buat bekerja dirumah dan kebun. Buat beres beres tanaman, pernah dipakai nangkap ular, dibawa ikut treking, juga pernah dipakai nguber rampok hahaha banyak deh ceritaya.






















Goloknya ramping, dan pas sepanjang tangan, satu ciri khas golok lincah cocok dipakai buat main silat karena enak diputar dipergelangan tangan.  Karena sudah tua, golok ini bilahnya udah berantakan penuh gompil. Rusak disana sini, bajanya jadi hitam kelam. Bilahnya yg gompil pecah disana sini membuat dia tidak bisa dipakai menyembelih hewan, tapi lebih pas dibawa untuk berkebun saja.
Selain golok dari Pak Iya, ada lagi satu golok lainnya. Baru dibeli sekitar 5 tahun silam ketika cuti. Waktu itu berangkat bawa mobil dengan tas carrier dan baru nyadar dijalan kalo gak bawa golok, akhirnya mampir kepasar dan beli satu, buat jaga jaga saja kalo perlu buat membelah kayu bakar, ini itulah. Sarungnya masih kinclong, bilahnya juga belum ada gompil, cuma karat sudah menutupi semua permukaan golok.


Kedua golok ini digarap selama satu jam an saja, dibenarkan bilahnya, karat dihilangkan, lalu mengasah golok menjadi tajam,  setelah beres semua langkah penutup diberi lapisan pelindung anti karat dengan minyak zaitun. Rada mewah memang, seharusnya pakai minyak goreng biasa juga bisa kok. Lapisan minyak itu gunanya akan melindungi baja dari percepatan karat dibadannya. Setelah selesai diolesin minyak zaitun, golok disarungkan lagi dan diikat dengan baik gagangnya. Beres sudah. *** hsgautama.blogspot.com
















No comments:

Post a Comment

PERHATIAN :::::::::::
* Komentar DI MODERASI oleh admin dengan persetujuan.
* Komentar HANYA soal isi blog ini saja. Promo dilarang disini, maaf.
* Jika kalian penipu online, fake onlineshop jangan harap bisa posting disini. Blog ini tidak dipakai buat numpang aksi penipuan oleh pihak lain. Carilah makan halal sana dan jangan menipu.
* NO offensive item, NO haters gak jelas, NO kekerasan, NO SARA, NO Sex item whatsoeva, NO Judi online, NO drugs, NO Alcohol, NO praktek dukun mistik dan pesugihan.

Pedagang Antik dan Barang Jadoel

10 Tahun Dagang Online

10 Tahun Dagang Online

Join Grup Pemancing Fesbuk "Pasarikan", klik foto banner

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...