Baca Rules Sisi Kiri Dengan Cermat

Baca Rules Sisi Kiri Dengan Cermat

Monday, August 27, 2012

Bikin Foto Nasisan Saat Travelling


Mana ada wisata tanpa foto foto? Rasanya jaman sekarang dengan kemudahan alat potret, baik itu kamera foto beneran atau hape, memotret adalah sebuah kewajiban ketika melakukan perjalanan wisata. Garing bener jika pergi kesatu tempat gak motret.
Entah ini motret:  pemandangan (sight seeing), motret benda kecil (detail), moto gedung (interior dan eksterior), perilaku manusia dilokasi tujuan (human interest), dan juga narsis-an moto diri sendiri (atau teman sejalan).
Pendek kata, memotret narsis diri kita disatu lokasi, adalah salah satu langkah pengesahan agar “jadi bukti” bahwa kita sudah sampai dilokasi itu. Jadi jelas, foto narsis ini wajib dan perlu.

Sekarang, jika kita pikirkan secara iseng, apa saja yg masuk jenis dari foto “memotret diri sendiri disatu lokasi” (disebut: foto narsis)?

Pertama: obyek foto sengaja bergaya (take a pose) didepan kamera. Emang udh niat beneran  bergaya heboh selangit biar seru, atau bisa juga sengaja cuma senyum dibuat maniiiis spy disebut cakep. Gaya dipilih secara khusus, pakaian yg tepat,  dan lokasi biasanya juga terpilih dengan baik. Foto ini hasilnya biasanya lebih bagus karena semuanya direncanakan, sekalipun plan tsb cuma secara acak dengan melihat titik-titik mana saja yg punya angle terbaik.

Dijenis foto narsis ini, pose paling sering dilakukan adalah sendirian atau dilakukan bersama beberapa orang. Gaya pilihannya cuma standar aja spt berdiri atau duduk saja disebuah lokasi. Selain gaya standar, ada gaya

Kedua: obyek foto belagak gak liat kamera padahal teuteuup gaya juga, gesture tubuh dibikin sangat natural dan keliatan apa adanya (pokoknya harus luwes). Jenis foto ini juga bisa memilih lokasi yg terbaik, angle yg pas, dan arah sinar yg diinginkan. Ada persiapan untuk membuat foto, dan hasilnya biasanya lebih oke.

Ketiga: foto candid yakni foto yg diambil ketika obyeknya emang gak tau dirinya dipoto. Jadi gaya dan tingkah lakunya 100 persen adalah asli dan gak dibikin bikin. Kalo lucu tingkahnya, maka lucu juga hasilnya. Jika tampang lagi jelek kayak muka onta, maka hasilnya yaa jelek juga kayak gitu. Foto candid yg sering dilakukan teman sejalan paling mudah adalah ketika obyeknya sedang tidur pules, mulut melongo, dan ilernya netes kebantal. Pasti jelek tampangnya.

Foto candid beda dengan ketiga jenis diatas, yakni foto candid pasti apa adanya, alamiah. Karena itu arah sinar matahari biasanya gak tepat, lokasinya gak pas, anglenya buruk, banyak “kelemahannya”. Pengambilannya mengandalkan ide spontan ketika melihat peristiwa, lalu kecepatan tangan bergerak mengatur kamera dan memotret. Candid mementingkan menangkap momen nya dibanding soal kualitas foto yg apik. Karena momen berharga dan tdk bisa diulang, maka hasilnya pasti unik.

Foto narsis jika dilihat dari cara eksekusi pengambilan foto, bisa dikatakan terbagi atas 3 perbedaan.

Pertama. Eksekusi pakai tangan sendiri. Pegang hape lalu moto diri sendiri. Jaraknya cuma satu lengan tangan saja dan gak lebih. Pakai kamera foto juga bisa, apalagi jika kameranya dilengkapi layar LCD putar, spt milik Canon Power Shot. Keunggulan cara ini, hasilnya bisa dikontrol secara penuh oleh diri sendiri, angle bisa dipilih dengan pas, framing agresif, dan hasilnya lebih baik. Jeleknya, jaraknya memang cuma satu lengan, artinya muka tampak gede didepan lensa. Apa boleh buat, yg penting bisa bikin foto narsisan sendiri kan.

Kedua. Eksekusi jepretan dibantu oleh orang lain, yakni bisa saja teman jalan atau orang lain disekitar lokasi misal sopir atau bell-boy. Keunggulan foto ini, jarak lensa dan kita bisa lebih jauh dibanding moto dengan tangan sendiri.
Jeleknya, belum tentu org lain yg motoin kita ngerti cara moto yg bener. Kebanyakan sih framingnya begitu buruk dan gak layak lihat, seperti misal badan dipotong sepinggang dan langit luas keliatan diatas kepala. Atau dia moto kita dari jarak 5 meter, waduh, kita kayak apa kecilnya didalam frame tsb, ya jelek lah?

Ketiga. Memakai self timer dengan dibantu tripod atau diletakan begitu saja diatas tembok, meja atau kursi. Dijenis ini, biasanya hasilnya lebih bagus, apalagi jika membawa tripod sendiri. Dijamin semuanya akan pas dan tepat. Lain halnya jika pakai self timer tapi kamera diletakan ditembok pagar orang lain, wah hasil framingnya suka ngaco.

Kalimat “foto narsis” adalah bahasa popular dikalangan anak gaul dinegeri ini. Artinya secara mudah adalah: gemar memotret diri sendiri, atau sukanya memotret dirinya sendiri.
Kata “narsis” itu sendiri diambil dari salah satu legenda Yunani ttg seorang anak cakep bernama “Narsisus” yg satu hari jatuh hati kepada mukanya sendiri ketika melihat bayangan wajahnya disebuah danau yg jernih spt kaca. Berhari hari dia terpesona dengan bayangan diair dan tdk tahu jika itu dirinya sendiri. Diapun mati karena asik kagum dengan bayangan mukanya. Dalam terminologi Freudian, “narsisme” bisa dikategorikan sebagai “mental disorder”. Berbahaya sih enga, tapi bisa merepotkan dalam proses sosialisasi di masyarakat.  Sekarang, dengan arti gaul yg kepleset, kalimat “foto narsis” mengarahkan pada pemahaman bahwa org itu adalah individu yg suka banget difoto. Beda jauh dengan arti “mental disorder”, foto narsis cuma sebuah ungkapan dan ledekan antar teman untuk memberi nama sebuah bentuk perilaku dari “suka difoto”. ***hsgautama.blogspot.com

http://hsgautama.blogspot.com/search/label/A-SALE



No comments:

Post a Comment

PERHATIAN :::::::::::
* Komentar DI MODERASI oleh admin dengan persetujuan.
* Komentar HANYA soal isi blog ini saja. Promo dilarang disini, maaf.
* Jika kalian penipu online, fake onlineshop jangan harap bisa posting disini. Blog ini tidak dipakai buat numpang aksi penipuan oleh pihak lain. Carilah makan halal sana dan jangan menipu.
* NO offensive item, NO haters gak jelas, NO kekerasan, NO SARA, NO Sex item whatsoeva, NO Judi online, NO drugs, NO Alcohol, NO praktek dukun mistik dan pesugihan.

Pedagang Antik dan Barang Jadoel

10 Tahun Dagang Online

10 Tahun Dagang Online

Join Grup Pemancing Fesbuk "Pasarikan", klik foto banner

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...